Terutama buat motor berjenis sport-superbike pemasangan plat nomor depan tidak saja bisa merusak penampilan motor tetapi juga sulit. Karena hampir diseluruh belahan bumi khususnya di benua eropa-amerika-australia dan jepang mereka tidak mengharuskan sepeda motor menggunakan plat nomor depan. Pasalnya selain tidak efektif bagi speed cam (kamera cctv pemantau kecepatan) pemasangan plat nomor di bagian motor bisa meningkatkan koefisien drag yang berujung pada pemborosan bbm.
Karena itulah hampir seluruh motor impor tidak dilengkapi bracket plat nomor depan. Tetapi di indonesia pemasangan plat nomor motor kudu dipasang pada bagian depan dan belakang.Beberapa cara efektif memasang plat nomor depan tanpa melanggar hukum
Hal ini dikarenakan presepsi yang berbeda beda mengenai aturan pemasangan plat nomor depan. Ada beberapa aparat Polantas yang mengatakan bahwa plat nomor depan yang penting terpasang di bagian motor. Ada juga yang mendefinisikan yang penting terdapat stiker (bertuliskan plat nomor motor) terpampang di depan. Namun ada beberapa cara alternatif dalam memasang plat nomor depan pada sepeda motor.
- Melalui Pemasangan Sticker plat nomor : Cara ini merupakan cara paling lumrah dilakukan. Yaitu memasang sticker bertuliskan nomor registrasi motor di kaca depan. Tetapi ada baiknya plat nomor aslinya tetap dibawa.
- Meletakan Plat nomor dibelakang Windscreen : Ini cara paling efektif. Selain tidak ada argumentasi “Bla-bla-bla” karena apapun alasanya motor tersebut tidak melakukan pelanggaran hukum lewat definisi apapun, penapilan motor pun tidak ternganggu.
- Melipat Platnomor / mengecilkan ukuran plat nomor depan : Hal ini biasanya dilakukan oleh pengendara Naked bike yang motornya menggunakan radiator. Plat nomor depan pinggiranya dilipat agar dimensinya sedikit lebih kecil dan meminimalisir hambatan udara menuju radiator ataupun menghindari plat nomor menghantam spakbor depan.
- Memasang Platnomor di depan blok mesin : Ini cara paling jarang dilakukan. Membuat dudukan di depan blok mesin untuk memasang plat nomor. Secara hukum sih legal, tetapi butuh effort ekstra untuk membuat dudukan plat nomornya. Apalagi bila menembus banjir atau genangan air, plat nomor tersebut jadi mudah rusak.
Sumber : http://ducatimonster.wordpress.com
No comments:
Post a Comment